Ciri Ciri Desain Rumah Muslim
Sabtu, 03 Agustus 2013
1
komentar
Ciri Ciri Desain Rumah Muslim
Rumah Muslim Ala Timur Tengah |
Ciri Ciri Desain Rumah Muslim- Pendapat tentang Ciri-ciri Desain Rumah Muslim tentu saja bisa berbeda-beda, tapi setidaknya kita punya beberapa acuan atau sedikit pengetahuan untuk membangun Rumah yang bercirikan Islam. Berikut adalah Ciri-ciri Rumah Muslim :
1. Tidak Memelihara anjing dalam Rumah
Memelihara anjing di dalam rumah tanpa suatu keperluan dilarang dalam islam karena dapat mengakibatkan najis. Sebagai perkecualian, Anjing tersebut dipelihara di luar rumah dengan alasan yang jelas, misalnya untuk menjaga keamanaan rumah dari gangguan penjahat atau binatang buasa tertentu. Hal inipun harus dilakukan dengan pengaturan yang baik agar jangan sampai menakuti tetangga atau tamu yang datang untuk bersilatuhrahmi2. Tidak Menghias Rumah secara Berlebihan
Menghias rumah di dalam Islam tidaklah dilarang, tetapi menghias rumah secara berlebihan itulah yang dilarang. Secara Tegas dalam Al-Quran melarang hidup bermewah-mewahan, tentu mewah disini memiliki tafsir yang berbeda-beda namun intinya janganlah terlalu berlebihan. Dalam rumah seorang Muslim seyogyanya tidak memajang lambang-lambang kemewahan yang berlebihan, terutama lambang-lambang kemusyrikan maupun gambar-gambar yang dapat menggiring ke arah maksiat3. Tidak Menjadikan Rumah sebagai Tempat Maksiat
Menjadikan Rumah Sebagai Tempat Maksiat sangatlah dilarang. Lebih-lebih Jika secara sengaja menyediakan ruang untuk berjudi, untuk sarana memutar film Porno, menyiapkan kamar-kamar untuk melakukan zina dan sebagainya. Karena itulah, sebaiknya dibuat organisasi ruang yang hanya memuat ruang-ruang yang memang diperlukan dan dibutuhkan. sebagai pengecualian, ruang-ruang lain yang disediakan meruakan ruang yang ditujukan untuk kegiatan yang baik ataupun usaha yang halal, misalnya untuk kegiatan sosial, berdagang, berusaha dan sebagainya.4. Tidak memajang patung
Memajang patung di rumah sangat dilarang karena menyerupai orang kafir dan dapat mengarah pada kemusrikan. Hal ini dapat dipahami antara lain dari penafsiran Syaikh Muhammad Ath Thaib bin Asyur ketika menafsirkan ayat-ayat yang berbicara tentang patung-patung zaman Nabi Sulaiman. Ditegas bahwa Islam mengharamkan patung karena agama ini sangat tegas dalam memberantas segala bentuk kemusrikan yang demikian mendarah daging dalam jiwa orang-orang Arab serta orang-orang selain mereka ketika itu. Sebagian besar berhala adalah patung-patung, maka Islam mengharamkannya karena alasan tersebut; Bukan karena dalam patung terdapat keburukan, tetapi karena patung itu dijadikan sarana bagi kemusyrikan5. Tidak memasang Genta atau Lonceng
Menurut Rasulullah, Rumah yang ada Genta atau lonceng tidak akan di masuki malaikat. Karena itu, diharapkan tidak memasang genta atau lonceng sebagai hiasan maupun sebagai pengganti bel karena genta atau lonceng bukan sarana ibadah seorang Muslim.6. Tidak membuat ornamen yang menyerupai makhluk hidup
Ornamen-ornamen dalam arsitektur Islam umumnya diambil dari motif-motif floral ( Tumbuh-tumbuhan ) atau bentukan geometris yang tidak figuratif. Dalam rangka menghadirkan keindahan, dapat digunakan kaligrafi yang memuat makna dan isi ayat-ayat alQuran. Tidak sekedar indah namun keberadaannyapun dapat mengingatkan penghuni rumah untu senantiasa berdzikir mengingat Allah.
Anda Bisa Membaca Informasi Lainnya Di Bawah ini
Baca Selengkapnya ....